Minggu, 03 Desember 2017

Berkorban itu luarbiasa

Berkorban itu luarbiasa
            Haii viewers ku yang setia… hari ini aku mengambil topik yang berjudul “berkorban itu luarbiasa”. Menurut kamu apa sih berkorban itu?, kamu pernah nggak berkorban? Atau jangan-jangan kamu yang sering jadi korban?  Ada orang yang berkorban hanya karena ingin mendapatkan balasan/pujian, ada orang yang berkorban hanya karena keadaan terpaksa dan ada juga yang berkorban  karena ada kasih di dalam dirinya. Kalau kamu berkorban karena apa ?
Hanya ingin mendapatkan pujian
Hati yang ikhlas
            Jika kita mendengar kata berkorban mungkin yang timbul dalam benak kita adalah kata  rela, iklhas, luarbiasa dan kata kata positif lainnya. “kok bisa ya dia berkorban?”, “dia kok sanggup?”, “wah.. dia luar biasa” dan kalimat-kalimat lainnya. Tahukah kamu setiap kita mendengar kata berkorban berarti kita telah menyaksikan hati yang ikhlas karena dibalik suatu pengorbanan akan menimbulkan peristiwa yang indah dan didalamnya terselip hati yang ikhlas, yaitu hati yang telah berkorban.  
            Jangankan manusia yang mempunyai akal pikir, hewan yang hina saja bisa berkorban. Namun terlalu sulit bagi manusia menggunakan akal pikirnya untuk berkorban, sehingga tidak jarang kita lebih banyak mendengar pengorbanan dari seorang binatang dari pada manusia sendiri. sahabat, Pernahkah kamu melukai hati orang tua mu? Melukai hati ayah? Melukai hati ibu? Dan apakah kamu pernah berkorban untuk mereka ? kisah nyata yang paling besar di hidup kita dalam hal berkorban adalah pengorbanan orang tua. Tak usah kita berbicara pengorbanan orang-orang besar, orang-orang yang terkenal, atau orang-orang yang tidak kita saksikan secara langsung pengorbannya. Pasti diantara kita pernah melukai hati orang tua kita? Karena pada dasarnya manusia adalah makhluk yang berdosa. berikut merupakan beberapa pengorbanan hewan untuk anaknya sendiri. http://www.kejadiananeh.com/2015/07/pengorbanan-induk-hewan.html
1. Gurita 
Seekor Induk Gurita dapat mengandung lebih 50 ribu sampai 200 ribu telur dari berbagai spesies gurita yang berbeda. Dalam masa persiapan kelahiran, ibu gurita akan menjaga telur-telur yang akan dikeluarkannya selama 4 hingga 5 bulan untuk menunggu pertengahan musim dingin. Pada saat temperatur air mulai pas, dia akan melahirkan telur-telurnya satu persatu selama 1 bulan non stop tanpa makan dan tanpa pernah bergerak untuk meninggalkan sarangnya. 
Selama hidupnya dari ia hamil dan melahirkan ibu gurita yang kelaparan ini akan menggunakan tangan “tentakelnya” untuk membersihkan telur dari alga yang menempel dan mengusir predator yang akan memangsa telurnya. Ketika saat telur-telurnya menetas kondisi Ibu Gurita sudah sangat sekarat tubuhnya pucat memutih akibat kelaparan.

Dengan sisa-sisa tenaga terakhir sang ibu akan meniup air didepannya untuk mendorong anak-anak gurita ke atas sejauh yang mereka bisa dan selang beberapa menit Ibu Gurita pun menghembuskan nafas terakhirnya. Tingkat kematian pada Induk Gurita menjadi paling tinggi, jarang sekali yang masih bertahan hidup terkecuali Induk Gurita yang nekat memakan tangan tentakelnya sendiri demi menutupi rasa lapar.
2. Kutu Laut
Nasib yang dialami Induk Kutu Laut mungkin paling menyedihkan diantara ke 10 hewan ini, sebab Induk Kutu Laut tidak hanya harus berurusan dengan mitra seksual jantannya yang menghamili lebih dari 25 betina pada saat yang sama. Tapi dia juga harus melalui kehamilan yang paling sangat menyakitkan. 
Setelah bayi siap untuk dilahirkan, ibu ini akan terduduk sementara bayi-bayinya mengunyah nya (memakannya) dari dalam hingga ke luar tubuhnya sebagai jalan keluar mereka ke dunia.
3. Gajah Laut
Setelah proses kawin, gajah laut betina akan menghabiskan waktunya untuk makan sebanyak yang dia bisa makan. Dia memiliki waktu 11 bulan sampai anaknya lahir dan selama waktu itu ia harus menambah lemak tubuhnya sebanyak yang dia mampu. Setelah kelahiran, bayi yang baru lahir akan segera disusui dan ibu ini akan terus menyusui anaknya selama tiga sampai lima minggu berikutnya.
Saat kelahiran, bayi gajah laut beratnya sekitar 40 kilogram, tetapi mereka mencapai 120-130 kilogram pada saat mereka disapih. Sementara berat badan bayi bertambah tiga kali lipat, berat badan sang ibu turun menjadi sepertiganya. 
4. Burung Rangkong Jambul Merah 
Untuk melindungi telurnya dari biawak dan predator lainnya, Red knobbed hornbill (burung rangkong jambul merah) betina menemukan cara cerdas untuk menyembunyikan mereka. Dia mencari rongga alami di sebuah pohon besar, yang ia manfaatkan sebagai sarangnya, dan menutup lubang itu dari dalam sehingga hanya dia dan telurnya yang berada di dalam. Dia mencampur makanan, bulu dan kotorannya sendiri menjadi zat seperti tanah liat untuk menutup lubang.
Sementara sang ibu tinggal didalam lubang selama masa inkubasi (dua bulan), pejantan datang untuk membawakan makanan dengan memasukkannya melewati celah vertikal sempit di dinding yang dibuat oleh si betina. Ibu yang menakjubkan ini sering terpaksa mengabaikan rasa laparnya demi anak anaknya. 
5. Orangutan
 Ibu primata cerdas ini menghabiskan hampir 90% dari hidupnya untuk membangun sarang baru jauh tinggi diatas pohon-pohon setiap malam. Selama bulan-bulan pertama bayi orang utan, tidak pernah lepas kontak fisik dengan ibunya, yang selalu menggendongnya di perut sepanjang waktu. Selama dua tahun pertama, bayi orangutan sangat tergantung pada induknya. Hal yang menarik adalah ibu orangutan menyusui bayinya sampai bayinya berusia lima tahun atau lebih, yang membuat mereka spesies dengan periode ketergantungan terlama. 
cara gurita bereproduksi
Ketika anaknya berumur dua sampai lima tahun, sang ibu menghabiskan waktunya untuk mengajari anaknya segala sesuatu tentang hidup di hutan, seperti pohon-pohon mana yang memiliki daun dan buah-buahan terbaik, daerah hutan yang mana yang harus dihindarii, bagaimana membangun sarang pada pohon-pohon dan pelajaran penting lainnya. Setelah remaja orangutan menjadi independen namun mereka masih memiliki kontak dengan ibu mereka. 
6. Cheetah 


Setelah masa kehamilan 90-98 hari, Ibu cheetah biasanya melahirkan tiga sampai lima ekor bayi, semuanya akan tinggal bersamanya selama hampir dua tahun sebelum mereka mandiri. Karena cheetah tidak dilahirkan dengan naluri bertahan hidup, sang ibu harus mengajari anak-anaknya untuk pelajaran penting, seperti berburu dan menghindari predator.
Setelah belajar selesai dilakukan, sang ibu meninggalkan anaknya. Kemudian anak anak ini akan membentuk kelompok saudara. Meskipun cheetah mungkin terlihat kejam di mata manusia ‘, namun saat berinteraksi dengan anaknya, sang ibu yang luar biasa akan terlihat seperti kucing rumah. 
7. Beruang Kutub 
Biasanya calon ibu beruang kutub ditinggalkan oleh pasangannya segera setelah kawin, beruang kutub betina dipaksa untuk berurusan dengan kehamilan yang sulit sendirian. Setelah mengetahui dia hamil, ia perlu makan makanan yang cukup untuk mendapatkan setidaknya 200 kg (440 lb) dan seringkali lebih dari dua kali lipat berat tubuhnya. Jika dia tidak menemukan cukup makanan, tubuhnya hanya akan mereabsorbsi janin.
Setelah berat badan yang diperlukan diperoleh, betina menggali sarang untuk bersalin, paling sering di gundukan salju, di mana ia memasuki keadaan tidak aktif mirip dengan hibernasi. Selama dua bulan ke depan, sang calon ibu tidak makan makanan dan, yang paling menarik, ia tidur saat melahirkan bayinya. Bayi beruang kutub, lahir dalam keadaan buta dan tak bergigi, hidup dengan ibu mereka selama sekitar dua tahun, belajar keterampilan bertahan hidup. Sang Ibu sangat agresif melindungi anaknya dan tidak menerima bantuan apa pun dari ayah si bayi. 
8. Mama Buaya 

Buaya adalah salah satu induk terbaik di dunia reptil. Seekor buaya betina menggunakan mulut, kaki dan ekor untuk membangun sarang dari vegetasi yang membusuk di tanah di mana dia meletakkan telur. Vegetasi menghasilkan panas sehingga buaya betina tidak harus mengerami telur, tapi dia selalu berada di dekatnya, melindungi mereka dari predator. Satu hal yang menarik adalah bahwa jenis kelamin tidak ada hubungannya dengan genetika (karena mereka tidak memiliki kromosom seks) tetapi berhubungan dengan suhu di mana telur diinkubasi.

Sarang suhu 30 ° C (86 ° F) atau lebih rendah akan menghasilkan bayi betina, sedangkan 34° C (93 ° F) atau lebih tinggi, akan menghasilkan bayi jantan. Setelah bayi lahir induk buaya akan memuat mereka ke rahangnya dan membawa mereka ke dalam air, di mana ia akan terus merawat mereka selama sekitar satu tahun jika mereka tetap di daerah tersebut. 
9. Koala 
Setelah masa kehamilan selama 35 hari, koala melahirkan bayi yang panjangnya 20 mm disebut sebagai joey, yang buta, tak berbulu dan tak bertelinga. Selama enam bulan berikutnya joey tetap tersembunyi dalam kantong, hanya mengandalkan susu ibunya, dan selama waktu ini, tumbuh mata, bulu dan telinga. Segera setelah tahap itu, Joey akan mulai mengeksplorasi luar kantong ibunya dan membuat transisi dari susu ke daun ekaliptus.

Karena bayi koala tidak dilahirkan dengan kemampuan untuk detoksifikasi makanan favorit mereka daun ekaliptus yang sangat beracun, mereka harus mengandalkan bantuan ibu mereka. Ibu koala membantu bayinya dengan memproduksi zat yang disebut “pap” yang merupakan bentuk khusus dari kotorannya sendiri. Dengan cara ini ibu memberikan mikro organisme ke joey, yang memungkinkan bayi untuk mencerna daun ekaliptus tanpa keracunan. 
10. Gajah Beneran Gak Pake Laut 

Gajah melahirkan bayi terbesar didarat setelah kehamilan panjang selama 22 bulan, y
ang merupakan periode kehamilan terpanjang dari setiap hewan darat. Gajah melahirkan anaknya yang biasanya beratnya lebih dari 100 kilogram dan tinggi lebih dari 70 cm. Setelah bayinya lahir kehidupan sosial ibu berkisar sekitar merawat dan melindungi bayinya. Bayi gajah lahir hampir buta sehingga harus bergantung pada “bagasi” atau bagian belakang sang ibu untuk navigasi.



apa yang kamu pikirkan setelah menyimak pengorbanan hewan diatas?, sahabat itu hanyalah seekor hewan namun bagaimana seorang ibu yang telah melahirkan kita kedua ini? mari kita merenungkan apa yang telah ibu berikan ke kita dan apa yang telah kita berikan ke ibu. setelah kita bisa berkorban untuk keluarga maka niscanya kita bisa berkorban untuk banyak orang,. Berkorban tidak membuatmu dipermalukan, berkorban juga tidak akan membuat rugi namun berkorban akan membuatmu merasa bahagia karena kamu telah memberikan hati yang ikhlas kepada orang lain. ingat, ketika kamu berkorban kepada orang lain maka suatu hari nanti kamu akan menerima orang lain berkorban demi kamu.  
oke jadilah orang yang suka berkorban dan jangan pernah mengejek atau merendahkan orang yang sudah berkorban karena ketika dia berkorban dia sudah melakukan hal baik dan pasti hal yang lebih baik dari yang kamu laukan. ingat, berkorban itu tidak harus sesuatu yang besar, berkorban itu bisa dari perkataan dan juga perbuatan, dan ketika kamu membaca tulisan ini maka kamu juga sudah mengorbankan waktumu. Terimakasihhh viewers ku yang setiaa jangan lupa komentarnya yaa agar blog ini juga semakin bermanfaat di kalangan orang banyak.  GBU 

Kamis, 30 November 2017

mengapa harus berbuat jahat? jika berbuat damai lebih indah?

Mengapa kita harus berbuat jahat? 
            Bukankah lebih baik kita tidak berbuat jahat?, jika kita telusuri lebih dalam jahat merupakan sesuatu tindakan yang mengakibatkan dosa baik dalam pikiran, perkataan dan perbuatan. Di dalam  KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) Jahat yaitu sangat jelek, buruk, dalam hal ini tidak ada alat ukur yang bisa mengukur sekecil apa dan sebesar apa kejahatan orang lain, namun bisa dikatakan bahwa ini tergantung pada individu masing-masing. Misalnya ada dua orang yang memiliki uang yang jumlahnya berbeda, si A memeiliki uang Rp10.000 sedangkan si B memiliki uang Rp5.000 dan keduanya kehilangan uang yang jumlahnya sama yaitu Rp.2000, apakah keduanya memiliki perasaan yang sama? Tentunya jawabannya ya, yaitu perasaan sedih karena sudah kehilangan uang yang mereka miliki, namun jika di Tanya apakah kesedihan mereka sama ? tentu jawannya tidak. Karena si A masih memiliki uang Rp.8000 namun si B memiliki uang Rp3.000. seperti itu juga halnya dengan berbuat jahat.
            Si A menganggap orang yang mengambil uangnya jahat karena telah mengambil uangnya sebesar Rp2000 namun si B menganggap orang yang mengambil uangnya sangatlah jahat karena telah tega mengambil uangnya Rp2000 dan menyisakannya Rp.3000 lagi. Namun jika kita beralih kepada orang yang mencuri uang tersebut, mungkin dia akan berkata bahwa kejahatannya sama yaitu sama-sama mengambil uang Rp2000 yang bukan miliknya. Nah seperti itulah terkadang dalam keseharian kita, terkadang kita tidak memikirkan apa yang telah kita pikirkan, katakan dan lakukan yang sebetulnya kita telah berbuat jahat dan paling parahnya kita tidak menyadari kejahatan kita itu telah besar di mata orang lain, hanya di mata orang lain saja kita sudah tidak baik apalagi dimata Tuhan ? ya ini bisa menjadi bahan perenungan bagi kita semua agar lebih berhati-hati dalam memikirkan, mengatakan dan melakukan sesuatu.
            Ini masih sebatas perlakuan yang tidak sengaja, apalagi jika kita berbicara mengenai perlakukan yang disengaja mungkin sangat menarik untuk kita telusuri lebih dalam. Menurut saya jahat itu ketika kita tidak melakukan hal yang baik contoh kita ambil pada diri sendiri , ketika kita tidak bertanggung jawab, tidak tepat waktu, mengingkari sebuah janji dan lain sebagainya itu sudah merupakan tindakan jahat bagi diri sendiri dan bagi orang yang bersangkutan. Tentu jelas itu akan membawa dampak bagi kita sendiri dan akan melahirkan suatu tindakan yang mengandung kejahatan lagi. Artinya ketika kita telah melakukan kejahatan terhadap suatu hal maka tidak menutup kemungkinan kita akan melahirkan kejahatan yang baru lagi. Tahukah anda apa dampak dari melakukan kejahatan? Jika kita berbicara dari segi hukum, seseorang yang melakukan kejahatan akan mendapatkan hukuman contohnya pencurian biasa, pencurian ringan ini bisa dikatakan pencurian ringan apabila dilakukan dengan tidak merusak kunci atau pintu, tidak memaanjat pagar, tidak dilakukan pada malam hari, dan harga barang yang dicuri tidak lebih dari dua Rp250.000 . Dan diancam dengan hukuman penjara paling lama tiga bulan atau pidana denda paling banyak Rp900.000. 
            Sahabat? Marilah kita sadar bahwa berbuat jahat tidak ada gunanya, selama kita berbuat jahat dan berniat melakukan kejahatan yakinlah rejeki dan keselamatan juga jauh dari kita. Singkirkan niat jahat sebesar dan sekecil apapun itu karena itu hanya akan membuat hatimu semakin tidak nyaman dan semakin ingin lagi berbuat jahat, tanpa kamu sadari bahwa itu sangat merugikanmu, hidup tanpa berbuat jahat adalah indah namun permasalahannnya sekarang adalah bagaimana cara kita untuk tidak berbuat jahat?
           
Yang pertama adalah kasih tanamakan dalam dirimu kasih karena ketika kamu menanamkan kasih kepada siapa pun itu, maka damai akan kamu rasakan juga dan kamu semkain bisa berhikmat serta tidak berbuat jahat lagi.
Yang kedua, bersyukur terkadang kita tidak bersyukur atas apa yang kita miliki sehingga rasa ingin berbuat jahat itu muncul di dalam diri kita.
Ketiga yaitu  berdoa, dalam hal ini kita semakin disadarkan  jika kita berbuat jahat maka kita juga akan menerima timbal baliknya.
            Mulai sekarang berhentilah berbuat jahat jika memang berbuat baik tidak dilarang mengapa harus berbuat jahat? Jika hari ini kita bisa menerima berkat mengapa kita harus menolak berkat itu? Jika kita bisa memiliki kasih mengapa kita harus memiliki dendam? Hidup adalah kesempatan, maka dari itu selalu isi hidupmu dengan hikmat, jauhi berbuat jahat maka kebaikan akan datang padamu, bisa saja berkat itu tidak hari ini kamu terima melainkan besok, lusa atau bahkan di masa depan nanti. 
            Oke tetap menjadi orang yang memiliki kasih, damai dan selalu berhikmat. Jauhi berbuat jahat karena itu tidak baik . Terimakasihhh viewers ku yang setiaa jangan lupa komentarnya yaa agar blog ini juga semakin bermanfaat di kalangan orang banyak.  GBU 

            

Senin, 27 November 2017

hei kau KKNI cinta pertamaku...

                Hai.. aku mau berbagi cerita nih… iya cerita seputar pertama masuk kampus UNIMED hingga aku memilih jurusan yang sungguh aku minati , mmm apa yaaa (coba tebakk) yesss that’s right pendidikan bahasa Indonesia hingga aku mengenal cinta pertama (maaf alay dikit) yaitu KKNI (kerangka kulalifikasi nasional Indoensia) yang mungkin cinta pertama aku ini menjadi cinta pertama banyak orang yang menimba ilmu di kampus UNIMED terkhusus stambuk 2017
                Okee langsung aja ya guys aku berasal dari salah satu SMA yang ada di Tanah Karo Simalem, hayoo coba tebak… yaa betul sekali SMAN 1 Kabanjahe, itu lo sekolah yang berhasil meraih predikat sekolah paling jujur sebagai salah satu sekolah penyelenggra UN di Kabupaten Karo. Udah kebayangkan gimana siswa-siswa yang berasal dari sekolah tersebut (mm ada manis manisnya gituu)
                Sewaktu kelas XII SMA aku pengennnn banget masuk STAN (Sekolah Tinggi Akuntansi Negara) biar langsung dapat kerjaa punya gaji banyakk dan ujungnya bisa hidup makmur, nah jadi ada something yang buat niat aku nggak jadi masuk STAN, okee aku juga pernah niat mau masuk HI (Hubungan Internasiona) iyaa yang jurusannya keren banget itu lo, yang bisa jadi duta Negara, mewakili Negara Indoensia dan blab bla blaa, makan siang di Amerika dan dinnernya di Slandia Baruu (anganmu terlalu tinggi nak wkwk), yap  dengan alasan yang sama ada something yang buat aku nggak jadi masuk jurusan tersebut.
                Nah… aku mikir jadi aku mau masuk apa yaa… di didukung dengan motivasi orang tua dan gambaran yang diberikan maka aku memilih menjadi seorang guru (yeey), begitulah dia aku harus melepas pujaan hatiku dan berpaling kepada belahan jiwaku (sabar! Ini ujian) dan sungguh Tuhan itu baik, dia mempertemukan aku dengan belahan jiwaku yang mungkin sudah aku doakan sejak kecil yaitu bisa masuk jurusan pendidikan bahasa Indonesia di kampus UNIMED
                Seperti orang tak sadarkan diri yaa begitulah yang aku rasakan ketika aku tau bahwa aku lulus di kampus UNIMED dan bertemu dengan belahan jiwaku yaitu Pendidikan Bahasa Indoensia, kali pertama aku menginjakkan kaki ke Fakultasku aku mencari dimana ruang kelasku yap ruang kelas yang akan kududuki setiap hari, seketika aku sadar bahwa aku bukan anak SMA lagi yang duduk setiap hari dengan tempat dan bangku yang sama (wkwkw masih polos) aku tersenyum dan mengusap dada “sudah mahasiswa” dalam benakku berbisik
                Permainan pun dimulai dan disini kali pertama aku mendengar kata KKNI ya menurut aku sih biasa aja karena pada saat itu rasa penasaran pun belum muncul sama sekali, nah beberapa hari setelah hari pertama kuliah aku semangat bahkan sangat semangat (casnya full bro 100%), dan disini aku mendapat beberapa kesulitan pada saat pertama kali kuliah yaitu yang pertama status siswa ke mahasiswa yaa begitu lah ada perasaan yang mengatakan bahwa dini ini harus semakin dewasa (eakkk), kedua yaitu yang biasa guru mengajar di depan kelas ini malah dosen (jeng jeng jeng jantung berdebar kecang) ya maklumlah kali pertama duduk di depan pak Prof yang ketiga yaitu yang biasanya memakai putih abu abu ini udah putih hitam, yaa karena peraturan dari kampus juga gitu dan yang keempat yaitu jam masuk kuliah ngak sama seperti masuk sekolah di waktu SMA (agak terkejut batin ini wkwk).
                Setelah beberapa kali dosen masuk dan menerangkan yang namanya KKNI aku semakin penasaran dan sudah tak sabar untuk mengerjakan 6 tugas wajib, yaitu: CBR (critical book report),CJR (critical jurnal review), Mini Riset, Rekayasa Ide dan Projek , 2 minggu masuk kampus aku sudah ingin sekali mengerjakan CBR hanya saja tidak ada yang bisa menjelaskan bagaimana cara mengerjakannya ok fix aku lanjut ke pembuatan makalah yang diamana aku tidak memiliki kesulitan dalam membuat makalah karena ada mbah google yang selalu setia menolong dimana pun dan kapan pun aku meminta pertolongan (kamu puitis yaaa) aku membuat makalah + power point memakan waktu 2 jam , setelah itu aku mempelajari cara membuat CBR, wahhh luarbisa yaa pada saat itu perpustakaan merupakan tempat yang paling sering aku kunjungi guna mencari refrensi buku, pada fase ini aku sudah merasakan bagaimana kedalaman cinta KKNI padaku yaa dan aku juga semakin terpesona dengan cinta yang ia berikan, pada saat itu aku memakan waktu berhari-hari demi meneyelesaikan CBR dari salah satu mata kuliahku, setelah aku mampu terpesona dengan CBR maka CJR juga tidak mau kalah guna menarik simpatiku ohh aku semakin terbawa arus cinta ini, oh KKNI pada saat itu aku sudah sangat lancar mengerjakan makalah karena keuletanku dalam mengerjakan CBR dan CJR maka tangan ini juga semakin terlatih untuk semakin cepat mengetik  maka dari itu makalah hanya memakan waktu 30 menit dalam pembuatanya, setelah CJR menarik simpatiku maka Mini riset juga menunjukkan jati dirinya hingga aku harus ke sekolah-sekolah guna menyelesaikan tugas ini, tak berhenti sampai disitu aku juga tidak akan lupa dengan bagian dari cinta pertamaku yaitu Rekayasa ide, nah dari namanya saja kamu juga sudah paham apa artinya ini seketika otakku menjadi linglung dan mengingat masa dimana aku UN kemarin, sangat menguras pikiran dalam pembuatan tugas ini karena ide kitalah yang di perlukan dalam pembuatan tugas ini, dan yang terakhir adalah projek  mmm mungkin sudah sangat terbayangkan bagaiamana tugas ini bisa selesai (meskipun proposal demi salah satu tugas mata kuliah sudah ditolak 3 kali tapi tetap tersenyum) intinya tugas ini sangat bisa dinikmati kenikmatannya wkwkw
Jadi pelajaran yang bisa kita ambil dari sini adalah
1. tetap semangat dalam menjalani kuliah kita, karena seberat apapun tugas kuliah itu tidak mengalahkan berat dari beban orang tua kita dalam biaya kuliah kita
2.  Tetap optimis dalam pilihan, jangan pernah merasa bahwa ini ini sangat sulit tetapi anggaplah ini langkah awal guna meniti masa depan yang cerah
3. Tetap lakukan yang terbaik, kerjakan bagianmu dan doakan yang sudah kau kerjakan dengan demikian Tuhan sendiri yang akan membantumu dalam kesulitanmu
4.  Lakukanlah semua bagianmu dengan ikhlas karena itu akan membuat pekerjaanmu semakin mudah di lakukan
                Oke guys sekian cerita dari aku yang tak seberapa ini mungkin bisa menghibur dan Memberikan gambaran bagaimana KKNI (cinta pertamaku) diterapkan di kampus UNIMED dan tetap menjadi mahasiswa/mahasiswi yang berprestasi dan mempunyai semangat yang tinggi. Terimakasihh
#salambahasa
#salambudaya